Iklan

Team Redaksi
Selasa, 12 Desember 2023, 22.35.00 WIB
Last Updated 2023-12-13T06:54:01Z
Catetan DolanMisteri

Tempat Horor Terkenal untuk Bunuh Diri


Kalian yang suka cerita-cerita horor dan misteri pasti udah nggak asing sama salah satu hutan paling menyeramkan yang ada di Jepang ini, apalagi kalau bukan Hutan Aokigahara, yang merupakan tempat orang untuk bunuh diri.

Aokigahara adalah sebuah hutan yang terletak di sebelah barat laut Gunung Fuji, Jepang. Umur hutan ini diperkirakan kurang lebih 1200 tahun.

Hutan ini disebut juga sebagai “hutan lautan pohon” dan “lautan pohon Gunung Fuji”, disebut demikian karena terlihat seperti ombak laut saat angin meniup pepohonan di sana.

Selain disebut sebagai “hutan lautan pohon  dan lautan pohon Gunung Fuji” hutan ini juga disebut sebagai “hutan bunuh diri.

Hutan ini dianggap sebagai tempat bunuh diri paling populer di seluruh Jepang dan merupakan tempat bunuh diri terpopuler kedua di dunia setelah Jembatan Golden Gate di San Francisco.

Keadaan hutan Aokigahara benar-benar sepi dan gelap, yang bisa kalian lihat di sepanjang jalan hutan ini hanyalah pita merah, ransel terbengkalai, botol soda kosong, kartu kredit, dan kaus kaki bekas

Benda-benda itu merupakan peninggalan orang-orang yang putus asa dan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya di sana.

Terdapat pula jejak yang digunakan oleh relawan setempat saat melakukan pencarian mayat di hutan tersebut.

Hutan Aokigahara memiliki reputasi yang sangat suram, karena selain sebagai tempat bunuh diri, hutan ini ini juga dikatakan sebagai tempat bersemayamnya arwah-arwah tersesat yang tidak memiliki tempat untuk kembali.


Di dalam hutan Aokigahara banyak tanda peringatan dan nomor hotline untuk mencegah orang bunuh diri, selain tanda peringatan dan nomor hotline, terdapat juga beberapa papan kata-kata bijak dan banyak kamera keamanan tersebar di sudut hutan.

Hutan Aokigahara juga merupakan tempat yang sulit untuk dijelajahi karena daerah ini sangat lebat dan banyak celah-celah yang tidak terlihat, menurut para ilmuwan hutan ini memiliki jumlah besi magnetik pada tanah dan daerah sekitarnya, sehingga membuat sebagian besar teknologi tidak berfungsi dengan baik.

Para pengunjung akan membuat tanda dengan benang, selotip, atau pita sebagai petanda jalan untuk arah pulang, karena sinyal di sana sangatlah susah.

Jika kalian akan mengunjungi hutan Aokigahara dengan membawa tenda maka kalian akan dianggap berpotensi untuk mengakhiri hidup.

Alasannya, beberapa orang yang ingin bunuh diri di hutan ini suka membawa tenda dan berkemah terlebih dahulu di hutan untuk merenungkan kehidupannya sebelum bunuh diri.

Hutan Aokigahara sering dikaitkan dengan ubasuteyama. Ubasuteyama merupakan sebuah praktik membuang orang tua di gunung agar mereka meninggal secara perlahan di sana,hal tersebut bisa terjadi karena sumber makanan yang mereka miliki terbatas, sehingga mereka memilih untuk membuang orang tua yang sudah tidak produktif ke hutan atau gunung.

Beberapa orang percaya bahwa hutan Aokigahara dihuni oleh Yurei atau arwah penasaran yang belum bisa berpindah ke alam baka.

Menurut cerita rakyat Jepang, roh gentayangan ini digambarkan dengan sosok wanita yang memiliki wajah yang pucat dengan mengenakan baju putih panjang dan rambut berwarna hitam,

Namun seperti di indonesia juga banyak tempat tempat yang keraman atau di sakralkan maka dari itu kita juga harus menghormatinya seperti mereka, Sekiranya kalian ingin mengunjungi hutan ini alangkah baiknya memiliki pikiran positif agak tidak terjadi sesuatu hal yang tidak kita inginkan.