Oleh: Ahmad Muzan MPd.I
Keenam, penyebaran Islam telah dilakukan oleh kaum Alawiyyin yang mengadakan migrasi secara besar besaran dari Hadramaut ke Asia Tenggara pada sekitar abad 17M sampai dengan 20M.
Pada masa ini terbentuklah kelompok yang disebut diaspora kaum Hadromi di perantauan, termasuk anak benua India dan Asia Tenggara. Mulai masa itu para ulama asal Hadramaut atau Yaman mulai terlibat secara intens dalan wacana dan praksis keagamaan kaum muslim di nusantara.
Mereka mempunyai peran yang penting dalam pembentukan tradisi intelektual dan sosial Islam di kawasan ini. Mereka tercakup dalam jaringan ulama dunia (network of ulama) yang berpusat di Makkah dan Madinah, yang selanjutnya meluas secara ekstentif ke berbagai wilayah muslim lainnya termasuk Indonesia serta pedalaman jawa.
Para ulama Hadrami inilah yang pada periode selanjutnya banyak menghubungkan jaringan ulama dalam keilmuan antara tokoh agama Islam nusantara dengan Makkah. Hal ini dilakukan melalui pengiriman mereka untuk belajar agama di Makkah melalui jalur Hadramaut.